Salah satu kesulitan dalam melakukan investasi adalah pengelolaan yang terkadang cukup merepotkan. Apalagi jenis investasi yang dipilih ada banyak. Masing-masing investasi akan memiliki tata cara tersendiri sehingga akan sangat sulit untuk mereka yang masih pemula. Itulah kenapa manajemen investasi dibutuhkan.
Manajemen investasi akan melakukan proses pengelolaan dana yang dimiliki oleh seorang investor. Pengolahan ini akan berjalan dengan baik sehingga modal yang dimiliki akan terus berkembang dan meminimalkan kerugian yang akan didapatkan dalam berbagai jenis investasi.
Daftar Isi
Apa Itu Manajemen Investasi
Manajemen Investasi adalah pengelolaan terhadap dana dana investasi yang dilakukan oleh suatu lembaga atau seseorang individu yang bekerja secara profesional.
Dana yang dikelola berasal dari investor entah itu individu atau perusahaan yang tidak mampu melakukan pengelolaan sendiri. Dana akan diberikan secara langsung untuk dikelola sesuai dengan aturan atau kesepakatan bersama.
Suatu manajemen yang berhubungan dengan investasi biasanya akan memiliki manajer investasi yang jumlahnya banyak. Manajer investasi ini akan bertanggung jawab terhadap investasi dari beberapa anggota agar modal yang diberikan bisa berkembang dengan baik.
Mengapa Memilih Manajemen Investasi
Sebenarnya ada beberapa alasan mengapa seorang investor entah itu individu atau perusahaan lebih menggunakan manajemen tertentu untuk menjalankan investasi mereka. Berikut beberapa alasan yang mendasarinya.
1. Tidak Bisa Buat Keputusan Investasi
Alasan pertama Mengapa menggunakan seorang manajer investasi untuk mengelola keuangan di bidang Investasi adalah sulitnya membuat keputusan. Mereka yang masih pemula atau memiliki kesibukan yang lain akan sulit membuat keputusan investasi tertentu.
Seseorang ingin melakukan investasi reksadana atau investasi saham. Karena jenisnya ada banyak terkadang seorang investor jadi kebingungan akan memilih jenis yang mana. Selain itu mereka juga tidak tahu kira-kira mana saham yang kemungkinan besar bisa meningkat dalam waktu dekat.
Karena tidak memiliki keputusan investasi yang tepat atau terbaik inilah. Akhirnya seorang individu atau suatu lembaga lebih memilih untuk dikelola kan pada suatu lembaga manajemen. Jadi, bisa dikelola dengan baik dan peluang untuk menghasilkan lebih banyak cukup tinggi.
2. Tidak Bisa Mengelola Banyak Platform
Mengelola banyak sekali platform investasi akan membuat seseorang tidak bisa maksimal. Akhirnya beberapa platform investasi tidak bisa dikelola dengan baik dan menyebabkan masalah yang cukup besar. Salah satunya adalah kerugian karena pengelolaan tidak berjalan dengan sempurna.
Dengan menggunakan manajer investasi sebagai orang yang melakukan pengelolaan. Sebanyak apapun platform atau jenis investasi yang dipilih bisa diatur sedemikian sehingga agar menghasilkan keuntungan yang sesuai dengan keinginan atau ekspektasi.
3. Tidak Mau Repot
Seseorang tidak mau repot dalam melakukan investasi karena mereka terlalu sibuk untuk menjalankan pekerjaan utama. Apalagi investasi sering dijadikan sebagai salah satu pekerjaan sampingan. Apabila berhasil bisa menambah penghasilan pasif setiap bulannya.
Karena tidak mau repot maka seseorang lebih memilih untuk dikelolakan. Jadi jika suatu ketika mendapatkan keuntungan yang cukup besar bisa langsung dibagi dengan manajer investasi tersebut. Apalagi hasil yang didapatkan masih tetap besar.
Baca Juga : Investasi Langsung dan Tak Langsung, Mana yang Terbaik dan Menguntungkan?
4. Ingin Dikelola secara Profesional
Seorang pemula yang melakukan manajemen investasi tentu akan sering melakukan kesalahan atau tidak mengetahui teknik-teknik yang tepat. Karena tidak mengetahui hal ini maka pengelolaan dana yang dimiliki tidak bisa berjalan dengan lancar.
Bahkan ada kemungkinan pengelolaan dana ini bisa mengalami hambatan atau masalah. Daripada mengalami kerugian yang cukup besar karena kesalahan investasi yang dilakukan. Untuk memberikan dana kepada seorang profesional untuk dikelola kan agar hasilnya lebih banyak dan menguntungkan.
Apalagi pengelolaan yang dilakukan secara profesional memiliki jaminan dan tidak akan menawarkan biaya yang besar. Daripada mengalami kerugian yang besar dalam satu kali waktu lebih baik membayar seorang manajer investasi untuk menjalankan pekerjaannya secara maksimal.
5. Butuh Nasihat
Terakhir yang tidak kalah penting adalah seorang investor juga membutuhkan nasihat dari mereka yang memang benar-benar ahli. Orang yang bekerja sebagai seorang manajer investasi memiliki kemampuan yang tinggi dalam bidang investasi jenis apapun.
Jadi selain bisa mengelola dana atau modal yang dimiliki secara langsung. Seorang manajer investasi juga bisa memberikan saran atau nasehat kepada kliennya terkait dengan jenis investasi yang dilakukan atau jenis investasi lainnya.
Terkadang membaca atau mengetahui sesuatu secara tekstual sedikit berbeda jika dibandingkan dengan mengetahui dari pengalaman orang lain. Apabila mengetahui dari orang lain, biasanya bisa langsung diterapkan di kehidupan nyata sehingga tidak akan memusingkan apakah investasi ini benar atau salah.
Subscribe Sekarang
Dapatkan beragam artikel tutorial, insight, tips menarik seputar bisnis dan investasi langsung melalui email Anda. Subscribe sekarang dan raih kesuksesan bersama kami!
Biaya Jasa dan Untung Ruginya
Menggunakan layanan dari manajer investasi tentu tidak akan gratis. Artinya apabila menggunakan jasa yang mereka tawarkan akan ada potongan pada keuntungan yang nantinya akan didapatkan. Biasanya seorang manajer investasi akan mendapatkan komisi sekitar berapa persen sesuai dengan kesepakatan.
Karena layanan ini berbahaya untuk pengelolaan akan dijalankan secara sempurna. Terlebih klien yang dananya dikelola ada banyak. Apabila tidak dilakukan secara hati-hati bisa saja mengalami kerugian atau masalah yang lebih rumit lainnya.
Untung
Keuntungan yang didapatkan apabila memakai jasa manajemen investasi adalah investor terima bersih saja. Artinya mereka tidak perlu memikirkan berbagai jenis strategi investasi sesuai dengan trend atau sesuai dengan apa yang terjadi di pasar.
Dengan diserahkan kepada seorang manajer investasi, dana akan dikelola dengan baik dan dialokasikan ke beberapa jenis investasi yang memang menguntungkan. Jadi tidak perlu memikirkan apa-apa karena cukup diam dan menerima hasilnya.
Bagi beberapa orang, prosedur ini sangat membantu mereka. Tetapi ada juga yang menganggap kurang sempurna karena tidak memiliki sensasi melakukan investasi yang yang cukup berisiko tinggi.
Rugi
Karena dikelola oleh seorang manajer investasi, berbagai tindakan investasi yang nantinya dilakukan tidak akan diketahui oleh investor. Jadi mau dialokasikan ke berbagai jenis platform investasi seorang investor tidak akan mengetahuinya.
Hal semacam ini akan sangat merugikan apabila seorang manajer investasi tidak bisa menjalankan aktivitasnya dengan sempurna. Artinya mereka melakukan investasi secara sembarangan sehingga memicu terjadinya kerugian yang cukup besar.
Perlu diingat mesti menggunakan manajer investasi, apabila investasi tidak berjalan mulus seorang investor tetap akan menanggung kerugiannya. Jadi, peluang mendapatkan kerugian yang besar masih tetap ada karena mau bagaimanapun setiap investasi selalu memiliki profil risiko yang bervariasi.
Memanfaatkan jasa manajemen investasi akan membuat seseorang tidak akan mengalami kesulitan dalam menjalankan investasi jenis apapun. Yang paling penting mereka memiliki akun yang ada pada layanan tersebut lalu menyerahkan seluruhnya secara penuh sesuai dengan kesepakatan.
Orang yang akan melakukan pengelolaan adalah seorang manajer investasi. Berbagai strategi akan dilakukan untuk membuat dana yang dimiliki menjadi berkembang ke berbagai jenis investasi. Jenis investasi disesuaikan dengan keinginan dari investor atau diserahkan secara penuh kepada manajemen investasi.
Apabila masih kebingungan terkait dengan investasi yang berhubungan dengan manajemen hingga pemilihan jenis yang paling tepat. Disarankan untuk mengakses situs Pipohargiyanto.com. Informasi apapun terkait dengan investasi bisa diperoleh dengan mudah untuk menambah ilmu.